DRIVERS: Boy dan Ford Mustang Mach 1 Tahun 1969
Period correct sama yang dipake Keanu Reeves di film John Wick.
DRIVERS adalah rubrik khusus yang menghighlight individu menarik dengan passion mendalam terhadap dunia otomotif, khususnya car culture. Lewat DRIVERS, tiap kontributor yang kami hadirkan akan membahas secara detail tentang mobil favoritnya dan bagaimana kendaraan tersebut menjadi arti tersendiri buat mereka.
Car culture di Indonesia masuk ke babak yang lebih exciting dengan berkembangnya antusiasme masyarakat terhadap dunia otomotif. Mulai dari brand, platform, hingga event otomotif macam OLX Autos IMX Expo 2022 semuanya bermunculan untuk mewadahi para pecinta otomotif dalam menyalurkan passionnya.
Di balik perkembangan car culture Indonesia yang pesat, sosok Boy seakan nggak bisa terpisahkan. Boy bukan nama yang asing di komunitas mobil Indonesia, khususnya buat para car enthusiasts yang into sama exotic dan classic cars. Lewat platform miliknya, bisaboy, Boy menjual mobil mewah langka dengan nilai historis yang tinggi. Berkat kemampuannya menganalisa tren dan mengkurasi mobil, Boy sukses menciptakan reputasi menawan sebagai car dealer nggak cuma di market lokal tapi juga di market internasional.
Kami berkesempatan buat ngobrol bareng Boy buat mengulik lebih dalam tentang preferensi mobil pribadinya, Ford Mustang Mach 1 Tahun 1969 yang namanya melesat tinggi berkat film John Wick hingga pandangannya soal car culture dan modification scene di Indonesia.
HB: Hi Boy, boleh ceritain kesibukan lo akhir-akhir ini? Share project yang lagi lo kerjain!
Boy: Gue masih sibuk jual beli mobil aja dari dulu sampai sekarang. Keseharian gue masih hunting mobil antik, vintage, rare yang ada di Indonesia dan juga mobil baru yang lumayan langka, tapi juga kita beli beberapa mobil import sendiri.
Untuk project masih di bisaboy buat jual beli mobil hobby dan ada bisaboy co. juga untuk apparel brand-nya.
“Buat gue pastinya personal achievement, functional tool, dan juga investment, karena mobil-mobil itu udah gue kurasi sedemikian rupa dan gue prediksi suatu saat nilainya akan naik.”
HB: Boleh ceritain dikit soal mobil lo ini? Buatan mana, model, dan tahun rilisnya.
Boy: Untuk mobil classic, gue ada Ford Mustang Mach 1 tahun 1969 seperti yang dipakai di film ‘John Wick’.
HB: Apa hal yang bikin lo tertarik sama mobil ini? What makes it special?
Boy: Dari dulu gue suka Mustang, dari yang model baru Mustang GT 5.0 tahun 2019 dan sempat punya juga yang classic ‘66 Mustang Fastback dan ‘67 Mustang Eleanor. Gue suka Mustang karena itu mobil impian gue dari kecil dan suara 427 Stroker-nya bikin senyum-senyum sendiri hehehe.
HB: Ada nggak modifikasi buat mobil ini? Kalo ada, apa aja?
Boy: Mobil ini sih jelas beda dari Mustang gue yang sebelumnya yang dibikin sesuai original pabrikannya. Kalau ini lebih ke restomod (restoration modification). Velg udah pakai rotiform, ditambah air suspension juga, lalu mesin 427 Stroker dengan 5 Speed M/T.
HB: Lo udah bawa mobil ini ke mana aja?
Boy: Mobil ini dibawa sekitar Jakarta dan Tangsel aja sih, lebih sering dipakai tiap weekend pas nongkrong sama temen-temen club.
HB: Buat lo pribadi, apa hal paling challenging dalam me-maintain mobil ini?
Boy: Untungnya di sini udah banyak bengkel untuk mobil tua kayak Mustang gini yang ngerti perintilannya. Dan untuk parts mobil juga sekarang gampang dibeli via online.
HB: Selain mobil ini, apa aja mobil yang lo punya?
Boy: Untuk saat ini ada 718 Spyder, 992 GT3, dan C36 AMG.
View this post on Instagram
HB: Apa arti mobil ini buat lo? Jadi Aspirational achievement, functional tool, atau stress-reliever?
Boy: Buat gue pastinya itu personal achievement, functional tool, dan juga investment, karena mobil-mobil itu udah gue kurasi sedemikian rupa dan gue prediksi suatu saat nilainya akan naik.
HB: Kalau ada satu mobil yang pengen lo dapetin sekarang, what would it be?
Boy: Wah sulit ini terlalu banyak dan suka berubah-ubah hahaha. Mungkin gue bisa jawab RUF Porsche.
HB: Apa hal yang paling lo suka dari car culture dan community-nya di Indonesia, khususnya di Jakarta?
Boy: Gue suka dari sisi banyak ragamnya di Jakarta, dari mulai classic car, JDM cars, Ferrari, Porsche, BMW M, AMG etc dan semuanya solid banget. Makin kesini makin banyak yang keren, terus event community pun juga sering ngadain gathering, pameran, atau bikin event touring di luar jadi makin kalcer.
HB: Ngomongin mobil, modifikasi nggak bisa terlepas dari car culture. Gimana lo melihat perkembangan modifikasi mobil dari dulu sampai sekarang?
Boy: Modifikasi mobil udah banyak berkembang dari segi para pemain sampai industrinya. Sekarang spare parts makin beragam. Approach modifikasinya pun ikut berkembang jadi lebih casual dan accessible, jadi mobil masih bisa dipakai daily use dengan nyaman.
Datengin Indonesia Modification Expo 2022 buat ngecek lineup mobil modifikasi terbaik dari komunitas mobil Indonesia sampai lifestyle corner yang diisi automotive-inspired brands dan sneakers. OLX Autos IMX Expo 2022 berlangsung dari tanggal 1-2 Oktober 2022 di Hall A JCC, Senayan, Jakarta. Pro tips: pastiin buat download aplikasi Bank Neo Commerce buat beli tiketnya on the spot tanpa ribet.
View this post on Instagram